Selamat Para Atlet Wonosobo dalam Peparnas Papua XVI

Selamat Para Atlet Wonosobo dalam Peparnas Papua XVI, Wonosobo Bangga Padamu,

Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI Papua diselenggarakan pada 2-15 November 2021. Kabupaten Wonosobo mengirimkan putra putri terbaiknya dalam ajang kompetisi tersebut sebagai kontingen Provinsi Jawa Tengah. Keberangkatan para atlet tersebut dilepas oleh Bupati Wonosobo, Bapak Afif Nurhidayat, S.Ag. (15/10) di Halaman Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Wonosobo. Dan kini putra putri terbaik itu telah kembali dengan menorehkan prestasi yang luar biasa.

Bangganya Kabupaten Wonosobo memiliki atlet-atlet berprestasi yang ikut membantu kontingen Jawa Tengah, dengan meraih berbagai medali, pada gelaran Pekan Paralimpik Nasional XVI di Papua. Tentu ini menjadi suatu kebanggaan, tidak hanya bagi para atlet dan keluarga, namun juga bagi Kabupaten Wonosobo. Para atlet ini adalah bukti nyata bahwa prestasi dapat dihasilkan oleh siapapun, sekalipun dalam berbagai keterbatasan, Kalian bikin bangga Wonosobo. Demikian disampaikan Bupati Wonosobo, pada acara pemberian penghargaan bagi atlet berprestasi dalam Peparnas XVI Papua tahun 2021 dari pemerintah Kabupaten Wonosobo. Bertempat di Pendopo Bupati, Jum’at (19/11).
Pada kesempatan itu Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, S.Ag, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya serta mengucapkan selamat kepada Triyono, peraih medali Perunggu pada cabang olahraga Bulutangkis. Narimah, peraih 2 medali Perak pada cabang olahraga Bulutangkis, dan Sumiarti, peraih 1 medali Emas dan 2 medali Perunggu pada cabang olahraga Panahan. “Prestasi ini sungguh luar biasa, karena merupakan hasil jerih payah dan upaya keras, sejak proses latihan intens selama berbulan-bulan, hingga masa kompetisi dan berhasil meraih berbagai medali pada cabang olahraga masing-masing. Sehubungan dengan itu, Pemerintah Kabupaten Wonosobo memberikan penghargaan atas prestasi tersebut,” ungkap Afif.
Bupati juga menyampaikan bahwa momentum ini sebagai pengingat dan motivasi, untuk dapat berkarya lagi dan lagi, untuk menciptakan prestasi baik untuk diri pribadi, keluarga, hingga daerah. “Momentum ini sekaligus menjadi penanda, bahwa keterbatasan dapat diubah menjadi keunggulan, tentu dengan kemauan keras dan sikap pantang putus asa. Oleh karena itu, saya berpesan kepada semua yang hadir di sini, untuk lebih bersemangat lagi dalam menelurkan berbagai karya melalui bidang masing-masing. Berdayakan diri, lampaui batas-batas ekspektasi sosial, buktikan pada diri sendiri bahwa Saudara mampu berdaya saing, berprestasi, dan berkarya untuk kebermanfaatan yang lebih luas dalam kehidupan bermasyarakat,” pungkas Afif Nurhidayat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *